Tugas 1 APSI (Sistem Informasi)

Sistem Informasi


    Sistem informasi merupakan perpaduan antara perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), serta manusia (brainware). Merujuk pada interaksi antara manusia, proses algoritmik, teknologi dan data. 


Tujuan Sistem Informasi


    Sistem informasi dibuat untuk dapat mengubah data-data mentah menjadi kesatuan informasi berguna yang dapat dimanfaatkan dalam membantu proses pengambilan keputusan di suatu organisasi.


    Selain dari itu, ada pula beberapa fungsi sistem informasi dalam keberlangsungan jalannya bisnis, ataupun organisasi. Fungsi-fungsi tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:


1) Mengumpulkan data


    Fungsi utama sistem informasi sebagai tempat pengumpulan data yang telah diinputkan oleh pengguna. input data ini kemudian akand ijadikan sumber utama agar sistem informasi dapat berjalan dan berlangsung dengan baik dalam suatu organisasi.


2) Menyimpan data

di samping sebagai pengumpul data,sistem informasi juga perlu menyimpan data yang telah dikumpulkan untuk bisa diproses secara sistematis.


3) mengasilkan luaran informasi

informasi yang tersimpan kemudian diolah oleh sistem hingga menjadi luaran atau oputput informasi yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. formula pemrosesan data akan berbeda-beda tergantung dengan pengguna sistem informasi.


disamping ketiga fungsi yang telah disebutkan, terdapat juga eberapa fungsi  minor dari sistem informasi diantaranya:


mampu menjadi tingkat ketersediaan kualitas serta pengalaman dalam pengelolaan sistem informasi yang logis dan kritis

meningkatkan produktivitas kerja  pada seluruh stakeholder

melakukan analisis untukmemperbesar peluang dan meminimalisir kerugian sisi ekonomi

memberi aksebilitas baik pada pengguna

Mampu mencapai tujuan perusahaan, organisasi atau institusi dengan cepat sesuai dengan dukungan data yang dapat dipertanggung jawabkan.

Mampu mengontrol aliran informasi serta menerima umpan balik.


1. Perangkat keras komputer

Komponen utama dari sistem informasi ialah adanya perangkat keras berupa komputer serta perangkat kabel yang lainnya. Pada umumnya, komponen perangkat keras komputer ini dibangun dengan sistem komputer yang terdistribusi dengan server pemrosesan paralel.


Keberadaan dari server pemroses paralel yang kuat di dalam sistem informasi mampu menjangkau integrasi sistem komputer di dalam suatu organisasi atau institusi.


Hal tersebut nanti akan berperan dengan otomatis guna memproses input data dari komputer pengguna menuju server utama.


Pada mulanya, perangkat keras ini dibebankan oleh penyimpanan dengan ukuran cukup besar yang bertujuan untuk menunjang pemrosesan dari sistem informasi.


Akan tetapi saat ini, hal tersebut telah didukung oleh penyimpanan dengan basis cloud serta dapat diakses dengan jaringan telekomunikasi internal dari organisasi tersebut atau suatu instansi.


2. Perangkat lunak komputer

Komponen kedua pada sistem informasi adalah perangkat lunak. Perangkat lunak atau aplikasi berfungsi untuk menjalankan pemrosesan dengan otomatis. Sistem utama dari sistem informasi berasal dari pengembangan perangkat lunak atau aplikasi tersebut.


Pada umumnya, perangkat lunak dalam sistem informasi terbagi-bagi untuk sistem maupun aplikasi. Perangkat lunak yang ada dalam komputer sistem informasi memiliki tugas untuk mengelola perangkat keras, data program serta sumber daya sistem yang lain dan menjadi penyedia sarana untuk pengguna agar dapat mengontrol penggunaan grafis.


Aplikasi di dalam sistem informasi umumnya memiliki bentuk suatu program yang dirancang guna menangani tugas tertentu untuk pengguna nya. Salah satu contoh dari perangkat lunak ialah adanya rangkaian aplikasi dengan spreadsheet untuk program pengolahan tugas yang ada di dalam industri yang dibangun vertikal contohnya seperti perutean, penjadwalan dan pelacakan produk.


3. Telekomunikasi 

Guna menyinkronkan sistem informasi dengan seluruh perangkat komputer milik organisasi, maka diperlukan adanya suatu integrasi telekomunikasi. Pada umumnya komponen ini berupa kabel atau portabel seperti koneksi dari internet loka area atau LAN, sensor identifikasi frekuensi radio serta beberapa perangkat guna melacak proses produksi ataupun operasional organisasi.


Sistem informasi diperlukan komponen telekomunikasi dikarenakan sifatnya yang mengumpulkan banyak data serta mengelolanya menjadi informasi. Informasi tersebut nantinya dapat diakses kembali secara integrasi oleh seluruh pengguna dari suatu organisasi.


Oleh sebab itu, adanya jaringan eksklusif seperti internet mampu menunjang kinerja dari sistem informasi serta memperkuat sistem keamanan dari pihak eksternal organisasi tersebut.


4. Basis data serta penyimpanan

Komponen selanjutnya dari sistem informasi adalah basis data dan penyimpanan. Sistem informasi memerlukan basis data serta ruang penyimpanan guna membuat sistem informasi dapat bekerja dengan baik.


Apabila sistem informasi tidak memiliki basis data serta ruang penyimpanan yang cukup atau baik, informasi yang dihasilkan tidak akan maksimal dan terbatas.


Oleh karena itu, keberadaan basis data adalah kumpulan data yang saling terkait serta teratur dalam berbagai kriteria, sehingga komponen ini penting untuk sistem informasi agar dapat berjalan dengan baik.

Basis data dapat dicontohkan dari catatan karyawan yang ada pada suatu institusi atau organisasi. Contohnya lainnya adalah katalog produk yang pernah ada di suatu perusahaan.


Database atau basis data dapat digunakan guna mendukung operasional serta fungsi manajemen dari suatu institusi dari waktu ke waktu. Dengan adanya database tersebut, basis data dapat digunakan untuk proses evaluasi atas informasi terbaru dengan data yang sebelumnya telah ada.


5. Sumber daya manusia dan prosedur

Beberapa sistem informasi digunakan oleh institusi untuk proses otomatisasi produksi maupun operasional dengan basis data yang cukup kuat. Agar dapat berjalan dengan baik, pemrosesan data memerlukan sumber daya manusia yang baik sebagai personel teknis untuk mengelola sistem informasi.



Seluruh pekerja di dalam suatu organisasi harus dilatih guna memanfaatkan sistem informasi dengan maksimal. Hal ini bertujuan agar operasional organisasi dapat berjalan dengan efisien serta lebih cepat. Oleh sebab itu, diperlukan adanya prosedur penggunaan maupun operasi sistem informasi oleh pengguna dalam jumlah banyak.


Selain itu, diperlukan pula pemeliharaan sistem informasi yang bertujuan untuk memproses otomatisasi jadwal penggajian, manajemen surat, produksi atau lain-lain.


Contoh Penerapan Sistem Informasi

Sistem informasi digunakan untuk beragam kepentingan. Pada umumnya, sistem informasi terdiri dari beberapa tipe, contohnya seperti sistem pemrosesan, sistem pendukung dan sistem informasi. Lebih detailnya, sistem informasi sering diterapkan pada hal-hal berikut ini:


e-Commerce

Perkembangan pasar online yang digunakan untuk transaksi jual beli membuat sistem informasi menjadi sangat dibutuhkan dalam bisnis komersial. Berbagai perusahaan e-Commerce banyak yang menggunakan sistem informasi sebagai bagian utama dari bisnis.


Dalam e-Commerce, sistem informasi biasanya ada pada otomatisasi keamanan, transaksi, proses legitimasi produk dan penyimpanan data pelanggan maupun penjual.


Proses dari jual beli barang dengan sistem informasi akan terlihat lebih sederhana, tetapi di baliknya ada sistem informasi yang cakap untuk membuat e-Commerce berjalan dengan lancar.


e-Learning

Selain digunakan dalam e-Commerce, sistem informasi juga digunakan dalam bidang non komersial, contohnya seperti pendidikan. Terlebih lagi, di era pandemi yang membuat masyarakat tidak bisa keluar rumah dan banyak bertemu orang, sekolah akhirnya menggunakan sistem informasi untuk proses belajar dan mengajar di sekolah dengan menggunakan integrasi teknologi pada proses belajar dan mengajarnya.


Sistem informasi yang ada di bidang pendidikan dapat digunakan untuk mengolah data absen, mengumpulkan nilai, mengumpulkan tugas, kalkulasi total rata-rata nilai ujian, mengolah nilai hingga menjadi rapor.


https://www.gramedia.com/literasi/sistem-informasi/

Komentar

Postingan Populer